Selasa, 03 Maret 2009

14 Pedoman Hidup

Pekerjaan kantor pada hari - hari ini cukup banyak, ada yang benar - benar meminta kosentrasi khusus untuk penyelesaiannya. Salah satu pekerjaan yang membuat waktu cukup tersita adalah pemghitungan kembali seluruh aset - aset perusahaan beserta investasi yang telah dilaksanakan. Hal yang tersulit dan menyita waktu dari pekerjaan ini adalah membuka kembali semua arsip - arsip penting yang berhubungan dengan aset - aset perusahaan serta investasi.
Sore itu, saya sedang mencari beberapa arsip disebuah lemari yang sudah agak lama tidak disentuh oleh tangan. Saya dapati beberapa arsip serta kontrak - kontrak perusahaan yang sudah berdebu dan mulai berubah warna.
Tiba - tiba dari atas lemari tersebut jatuh selembar kertas yang sudah cukup lusuh, dan menimpa tangan saya. Saya sedikit terkejut kemudian saya ambil kertas tersebut dan segera ingin membuangnya. Sewaktu menuju ke keranjang sampah, saya lihat kertas tersebut sambil ingin mengetahui apa yang tertulis di kertas itu. Tulisan yang tertulis sangat rapi dan tertata, dan yang mengejutkan saya isinya cukup membuat saya tertegun. Satu per satu tulisan itu saya baca dan saya renungkan. Isi tulisan kertas tersebut berbunyi,


14 PEDOMAN HIDUP MANUSIA

1. Musuh terutama manusia adalah dirinya sendiri.
2. Kegagalan terutama manusia adalah kesombongan.
3. Kebodohan terutama manusia adalah sifat menipu.
4. Kesedihan terutama manusia adalah iri hati.
5. Kesalahan terutama manusia adalah mencampakan dirinya.
6. Dosa terutama manusia adalah menipu dirinya dan orang lain.
7. Sifat manusia yang terkasihan adalah rasa rendah diri.
8. Sifat manusia yang paling dapat dipuji adalah semangat keuletannya.
9. Kehancuran terbesar manusia adalah rasa keputusasaan.
10. Harta terutama manusia adalah kesehatan.
11. Hutang terbesar manusia adalah hutang budi.
12. Hadiah terutama manusia adalah lapang dada dan mau memaafkan.
13. Kekurangan terbesar manusia adalah sifat berkeluh kesah dan tidak memiliki kebijaksanaan
14. Ketentraman dan kedamaian terutama manusia adalah suka berdana dan beramal.

Sejenak saya diam, kemudian kertas itu saya simpan dibawah kaca meja kerja. Sejenak saya renungkan lagi kata demi kata yang ada. Seperti apakah kita terutama..???
Saya hentikan seluruh pekerjaan, siapa yang membuat tulisan ini ? mengapa disimpan disana ? Kenapa kertas ini jatuh ketangan saya ?

4 komentar:

  1. Anonim17.20

    makasih untuk pencerahannya, nice post..
    keep sharing friend :)

    BalasHapus
  2. Anonim15.38

    Sebuah pencerahan yang dahsyat sekali. Semoga hidup kita diberkai Allah SWT.Amin

    BalasHapus
  3. Subhanallah...
    Kita harus merenungkan sejenak untuk introspeksi akan segala kekurangan yang ada pada diri kita masing-masing...

    BalasHapus
  4. makasih infonya ni.
    mampir ya ke gudang hikmahku http://newmasgun.blogspot.com

    BalasHapus